Provinsi yang terletak di Pulau Sulawesi bagian utara ini telah dikenal dengan keragaman budaya dan kulinernya. Selain itu, letak geografis Gorontalo yang berada di pesisir pantai dan berhadapan langsung dengan Teluk Tomini juga sangat mempengaruhi jenis masakan masyarakat setempat.
Maka tak heran, jika sebagian besar makanan khas Gorontalo berasal dari hasil laut. Sebut saja dabu-dabu lo sagela, sajian pedas berupa sambal yang diracik dengan kepala ikan.
Sagela atau lebih dikenal dengan ikan roa, merupakan sejenis ikan laut terbang yang berasal dari Manado. Di Manado, masyarakat menyebutnya sambal ikan roa, sedangkan masyarakat Gorontalo sendiri menamainya dabu-dabu lo sagela.
Sebelum diolah, sagela harus melewati proses pengasapan sederhana mirip cakalang fufu (diasap), hidangan khas Minahasa, Sulawesi Utara. Setelah diasap, kepala ikan sagela yang telah digoreng, kemudian dibumbui dengan cabai rawit, tomat, bawang merah, garam, dan gula.
Dabu-dabu lo sagela biasanya disantap bersama sayur tumis bunga papaya atau balobinde (nasi beras jagung). Bagi Anda yang ingin berlibur ke Gorontalo, jangan lewatkan sajian unik dabu-dabu lo sagela asli Hulondhalo - nama kota Gorontalo dalam bahasa setempat.
# merdeka, @kliksehat
Source:http://www.terapisehat.com/2014/04/dabu-dabu-lo-sagela-sambal-ikan-khas.html
No comments:
Post a Comment