Info-Kesehatan: Gejala Asam Urat Tinggi dan Obatnya


Asam urat atau Hyperuricemia adalah zat buangan hasil metabolisme dari purin. Purin yang masuk dalam tubuh manusia akan diubah menjadi asam urat dan kemudian dibuang melalui ginjal. Asam urat dalam darah akan meningkat disebabkan oleh beberapa kondisi antara lain konsumsi makanan yang mengandung purin tinggi.



Beberapa makanan yang mengandung banyak purin dan sebaiknya dihindari antara lain; jeroan, hati, ginjal, limpa, babgat, usus, paru dan otak, udang, kerang, cumi, kepiting, kornet, sarden, daging, telur, kuah kental, tempe, oncom, susu kedelai, bayam, kangkung, daun singkong, dan kembang kol. Selain itu minuman beralkohol. Makanan dan minuman tersebut sebaiknya dihindari.




Gejala Asam Urat Tinggi

Hyperuricemia, yang umumnya dikenal sebagai kadar asam urat tinggi, mengacu pada jumlah asam urat yang berlebihan dalam aliran darah. Kadar asam urat yang tinggi umumnya lebih sering didiagnosis pada pria dibandingkan wanita, dan pada orang di atas usia 65 tahun.




Penyebab asam urat tinggi




Beberapa penyebab umum dari kadar asam urat tinggi termasuk kondisi medis, obat-obatan, predisposisi genetik, dan faktor makanan.



1. Obat dan vitamin

Obat-obatan yang bersifat diuretik, niasin, vitamin B3 dan obat imunosupresif dapat menjadi pemicu asam urat.



2. Kondisi medis

Tiroid kurang aktif (hipotiroidisme), leukemia, psoriasis, dan obesitas.



3. Makanan

Konsumsi kafein dan alkohol dalam jumlah tinggi, makanan kaya purin (daging dan produk daging, makanan laut, ikan bercangkang, dan kacang-kacangan).




Gejala asam urat tinggi




Peningkatan kadar asam urat mungkin tidak terdiagnosis karena beberapa orang mungkin asimtomatik. Namun, beberapa orang dengan kadar asam urat tinggi mungkin mengalami gejala karena efek dari asam urat yang berlebihan pada tubuh mereka. Misalnya, hiperurisemia dapat menyebabkan gout (radang sendi) dan penyakit ginjal seperti batu ginjal dan gagal ginjal. Kondisi medis ini akan dieksplorasi secara rinci sebagai berikut:



1. Nyeri Sendi

Nyeri sendi karena asam urat terjadi terutama pada sendi yang sering mendapat tekanan misalkan, mata kaki, pangkal jempol kaki dan tangan, tumit, siku dan bisa juga di daerah telinga. Gejala nyeri dirasakan terutama pada malam atau pagi hari pada saat cuaca dingin. Rasa nyeri ini disebabkan karena penumpukan kadar asam urat di celah sendi dan menimbulkan peradangan. Bila sudah terjadi secara kronis, maka akan terjadi kerusakan permanen di sendi tersebut.



2. Batu Ginjal

Batu ginjal dapat berkembang pada orang yang menderita kadar asam urat tinggi, dan batu ginjal mungkin tidak terdeteksi sampai mereka terjebak dalam ureter yang dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa menyakitkan dan membuat seseorang sering buang air kecil, kencing darah, mual dan muntah. Gejala klasik dari batu ginjal adalah nyeri tiba-tiba dan intens dalam perut, panggul, dan daerah pangkal paha, yang cenderung datang secara bertubi-tubi. Gejala tambahan mencakup kencing darah dan rasa nyeri saat buang air kecil.



3. Gagal ginjal

Gejala yang paling parah terkait dengan kadar asam urat tinggi adalah gagal ginjal, yang bermanifestasi menjadi kurang kencing, sesak napas, pembengkakan pada tungkai, kebingungan dan mengantuk, kelelahan, atau nyeri dada. Gagal ginjal dapat berkembang pada pasien dengan leukemia, limfoma Hodgkin dan limfoma non-Hodgkin karena kadar asam urat. Ini biasanya merupakan konsekuensi dari kemoterapi, yang membunuh sel-sel ganas.



4. Penyakit lain

Meskipun penelitian terakhir telah menunjukkan bahwa kadar asam urat tinggi terkait dengan hipertensi, diabetes (kencing manis) dan penyakit jantung, hal itu masih harus diteliti apakah mengurangi kadar asam urat akan mengurangi kondisi tersebut.




Mencegah dan Mengobati Asam Urat




Bagaimana cara mencegah dan mengobatinya? Cara yang terbaik tentu dengan menghindari makanan tinggi purin seperti yang disebutkan di atas. Beberapa hal yang menarik antara lain:




  1. Konsumsi kopi (bukan teh) dapat menurunkan kadar asam urat secara signifikan (menarik ya?)

  2. Dalam kondisi terjadi serangan akut, obat penurun asam urat justru memperberat rasa sakit sehingga harus dihindari

  3. Konsumsi alkohol akan menurunkan buangan asam urat melalui ginjal

  4. Minum air minimal 8 gelas sehari efektif untuk membuang asam urat




Bila hal di atas sudah Anda lakukan dan belum berhasil, maka diperlukan peranan dokter dalam memberikan obat pengendali asam urat. Dan jangan lupa, di kesempatan berikutnya saya akan membahas mengenai Obat asam urat tradisional dan Makanan Pencegah vs Pemicu Asam Urat.



Source:http://gejalapenyakitmu.blogspot.com/2013/05/gejala-asam-urat-tinggi-dan-obatnya.html

No comments:

Post a Comment