Bacteriuria asymptomatic adalah kondisi di mana jumlah bakteri lebih besar daripada biasanya pada air kencing tetapi gejala tidak ada.
Bacteriuria asymptomatic biasanya tidak diobati karena membasmi bakteri bisa sulit dan komplikasi jarang terjadi. Juga, pemberian antibiotika bisa mengubah keseimbangan bakteri di tubuh, kadang-kadang membiarkan bakteri tumbuh subur lebih sulit untuk dihapuskan.
Tahukah anda
Kebanyakan orang yang mempunyai bakteri berlebihan di air kencing dan tidak mempunyai gejala sebaiknya tidak diobati.
Pengeecualian jika orang mempunyai kondisi yang membuat infeksi saluran kencing benar-benar berisiko. Kondisi seperti itu mungkin termasuk kehamilan, pencangkokan ginjal, menggunakan obat yang menekan sistem kekebalan tubuh, atau mempunyai kondisi yang menekan sistem kekebalan tubuh (misalnya, AIDS, kanker tertentu, atau mempunyai jumlah sel darah putih yang rendah). Misalnya, infeksi kandung kemih dengan serius bisa menyulitkan kehamilan dengan meningktanya infeksi ginjal dan menyebabkan pyelonephritis, menyebabkan keguguran. Juga, infeksi saluran kencing secara permanen bisa merusak satu atau kedua ginjal setelah pencangkokan ginjal. Infeksi saluran kencing bisa menyebabkan infeksi peredaran darah yang fatal pada orang yang sistem kekebalan tubuhnya tertekan oleh obat atau penyakit. Kadang-kadang, sistem kekebalan tubuh menjadi tertekan setelah kemoterapi kanker. Asymptomatic bacteriuria juga kadang-kadang diobati pada orang yang mempunyai batu ginjal jenis tertentu yang tidak bisa dihapuskan dan menyebabkan terulangnya infeksi saluran kencing.
Bacteriuria asymptomatic biasanya tidak diobati karena membasmi bakteri bisa sulit dan komplikasi jarang terjadi. Juga, pemberian antibiotika bisa mengubah keseimbangan bakteri di tubuh, kadang-kadang membiarkan bakteri tumbuh subur lebih sulit untuk dihapuskan.
Tahukah anda
Kebanyakan orang yang mempunyai bakteri berlebihan di air kencing dan tidak mempunyai gejala sebaiknya tidak diobati.
Pengeecualian jika orang mempunyai kondisi yang membuat infeksi saluran kencing benar-benar berisiko. Kondisi seperti itu mungkin termasuk kehamilan, pencangkokan ginjal, menggunakan obat yang menekan sistem kekebalan tubuh, atau mempunyai kondisi yang menekan sistem kekebalan tubuh (misalnya, AIDS, kanker tertentu, atau mempunyai jumlah sel darah putih yang rendah). Misalnya, infeksi kandung kemih dengan serius bisa menyulitkan kehamilan dengan meningktanya infeksi ginjal dan menyebabkan pyelonephritis, menyebabkan keguguran. Juga, infeksi saluran kencing secara permanen bisa merusak satu atau kedua ginjal setelah pencangkokan ginjal. Infeksi saluran kencing bisa menyebabkan infeksi peredaran darah yang fatal pada orang yang sistem kekebalan tubuhnya tertekan oleh obat atau penyakit. Kadang-kadang, sistem kekebalan tubuh menjadi tertekan setelah kemoterapi kanker. Asymptomatic bacteriuria juga kadang-kadang diobati pada orang yang mempunyai batu ginjal jenis tertentu yang tidak bisa dihapuskan dan menyebabkan terulangnya infeksi saluran kencing.
Source:http://www.terapisehat.com/2010/10/bacteriuria-tanpa-gejala.html
No comments:
Post a Comment